Siapa yang harus bisa bekerjasama dengan tim?
Susahnya mencari kerja, itu kalimat yang sering kita dengar dari orang-orang disekitar kita. Hal
ini menyebabkan setiap orang untuk berusaha mencari pekerjaan yang cocok dengan
keterampilan maupun kompetensi yang dimiliki. Berbagai lowongan pekerjaan kemudian
terpampang dimedia cetak, televisi bahkan internet. Tentunya dalam iklan
lowongan pekerjaan itu berisi beberapa persyaratan yang harus dipenuhi bagi
calon pegawai yang akan melamar pekerjaan.
Dari sekian
persyaratan lowongan pekerjaan itu, biasanya kita menemui kalimat seperti ini,
“harus bisa bekerjasama dengan tim”. Nah, logikanya persyaratan dalam kalimat
itu ditujukan kepada calon pegawai kan? Coba kita pikir lagi, bukankah calon
pegawai yang melamar pekerjaan di suatu perusahaan justru menginginkan
pekerjaan? Dan itu otomatis mereka akan bekerja dengan tim. Karena biasanya ada
deskripsi kerja yang harus dilakukan agar pekerjaan bisa diselesaikan dan
mencapai target yang diinginkan pihak perusahaan.
Dari sini saya
beranggapan mungkin kalimat itu salah sasaran, kalimat tersebut seharusnya
ditujukan kepada pegawai lama yang akan bekerjasama dengan pegawai baru, yaitu
“bekerja sebagai tim”. Meskipun pegawai baru belum mempunyai kompetensi yang
cukup bahkan dikatakan mahir seperti pegawai seniornya. Kondisi inilah yang
mengharuskan pegawai lama (senior) memiliki itikad baik untuk bekerja tim
bersama pegawai baru meskipun dengan segala kekurangannya.
Leave a Comment